Inggil Foundation dan Pemerintah Kota Malang adalah orang-orang di balik festival besar ini. Pertama Malang Kembali diadakan pada tahun 2006, sebagian besar Mei dekat dengan hari ulang tahun kota Malang. Tema pertama sampai keenam Kembali Malang adalah sejarah Malang dari beberapa periode. Sepertujuh ini menggunakan periode waktu 1870-1938 dengan tema Malang World Heritage Site.Unicef telah memutuskan untuk membuat kota warisan dunia sebagai parameter dan Indonesia mengambil bagian dari itu dan menunjuk Malang dan Ternate sebagai Pilot Project.Ada lebih dari 500 stand yang mengambil bagian dari festival ini tahun ini. Mereka berdiri makanan tradisional atau makanan ringan, barang antik, alat-alat yang digunakan umumnya selama periode itu. Tribun berada di kedua sisi Jalan Ijen. Mereka menggunakan sagu untuk atap seperti banyak rumah di tahun-tahun di sini.Di tempat yang berbeda ada gambar besar dari tempat yang berbeda di masa lalu. Hal ini bagus untuk melihat perbedaan antara waktu yang lama dan sekarang. Saya sangat berharap bahwa bangunan tua akan disimpan dan Malang bisa Situs Warisan Dunia.
Ada juga tahap di mana tari, musik dan kinerja lainnya dari Tempo Doeloe disajikan.
Jika Anda kembali ke waktu lama Anda juga akan melihat hal-hal dalam periode yang sekarang kita sebut tua atau antik. Dalam festival orang ini mereka menjual banyak hal-hal lama seperti keris, radio tua, proyektor, jam, telepon, ataupun uang jaman dahulu dll ditampilkan pada lemari antik,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar